Thursday, December 28, 2017

Welcome To The World My Baby K

Baby Girl
My Baby K 
Ahlan Wasahlan My Baby K ...

Sebenarnya anak kedua ini memang saya rencanakan dulu saat suami hendak pulang dari berlayarnya. Dulu pernah punya keinginan kalau akhir 2017 itu udah lahiran atau paling gak awal 2018 udah punya anak dua. Bahkan sempat update status kalau suami pulang mau program yang kedua ntah disadari gak asal nulis aja dan akhirnya alhamdulillah Allah merealisasikannya.

Awalnya 2016 dapat kabar kalau suami mau pulang dari berlayarnya dikarenakan satu hal hingga akhirnya kontraknya gak selesai dan memutuskan untuk pulang. Pas suami pulang memang sempat KB suntik 3 bulan karena saat itu masih menyusui anak pertama yang usianya 18bulan lebih, ntah karena males atau memang pengen nambah momongan akhirnya bilang ma suami pengen nambah momongan sebelum dia kembali mengarungi samudera yang luas. Hingga akhirnya pas waktunya kembali untuk KB malah gak suntik.

Sempat datang tamu istimewa juga lupa berapa kalinya pasca KB suntik itu lupa ntah teratur atau gak yang pada akhirnya desember 2016 kalau gak salah terakhir datang bulan tapi sempat ada sedikit di awal 2017. Singkat cerita Januari pertengahan kok badan ngerasa gak enak ya maka memutuskan untu beli testpack dan tanggal 23 Januari 2017 hasilnya masih negatif (-) . Sempat hopeless juga sih padahal ngarep banget hasil positif (+) heheheh. Sudahlah mungkin memang belum waktunya dan selama sebulan gak datang tuh tamu bulanan Februari sempat merasakan gak enak badan kembali namun memutuskan gak testpack dulu nunggu bulan depan aja.

Singkat cerita pas 16 atau 19 Maret testpack again karena kembali merasakan gak enak badan dan hasilnya kembali negatif (-), setelah tau hasilnya sempat merasakan seperti dikejar waktu kok belum positif juga gimana nih programnya ya. Yasudahlah hanya berusaha aja pada saat itu dan akhirnya pasrah kalau programnya berhasil 2017 alhamdulillah,  kalau pun gak belum saatnya. Awal April badan kembali gak enak dan memutuskan buat tespack dan hasilnya alhamdulillah positif (+) walau satu garis itu masih samar tapi beda aja dengan hasilnya yang negatif. Seneng banget rasanya dan sempet bilang juga ma suami kalau hasilnya positif.

Sempat dibuat stress juga dengan diagnosa yang pertama saat memutuskan mau USG untuk mengetahui berapa usia kandungannya karena terlambat datang bulan itu sekitar akhir atau awal januari dan selama itu belum datang bulan lagi. Benar-benar dibuat stress dan gak tau harus gimana benar atau tidaknya dengan pemaparan dokter tersebut untuk melakukan tindakan yang disarankan. Saya dan suami dibuat hopeless banget hingga akhirnya memutuskan untuk menunggu 2minggu lagi untuk melakukan USG kembali, saya pun banyak bertanya tentang hasil USG pertama di group line yang saya ikuti siapa tau diantara anggotanya ada yang mengalami serupa dengan yang saya alami.

Setelah nunggu 2 minggu lalu berdiskusi dengan keluarga akhirnya memutuskan untuk menyelesaikan BPJS dahulu karena hampir kurang lebih 1tahun terbengkalai. Heheheheh ... Setelah urusan BPJS selesai pergilah ke puskesmas faskes 1 buat minta rujukan atas apa yang terjadi dan mulai diceritakan kronologisnya hingga akhirnya dapetlah surat rujukan itu. Awalnya minta ke PMI karena Dokter Obgyn yang hendak ditemui prakteknya disitu, namun dikasih saran a b c akhirnya memutuskan buat ke RS UMMI buat rujukan dan pemeriksaan lanjutannya. Singkat cerita selesai semuanya akhirnya dapetlah Dokter Obgyn yang hendak ditemui.

Setelah urusan administrasi pendaftaran BPJS selesai dan dapat antrian untuk ketemu dengan dokter obgyn lalu dapat panggilan dan mulai cerita kronologisnya hingga diagnosa sebelumnya. Lalu dipersilahkan untuk ke meja periksa dan kali ini USG nya bukan USG diperut tapi USG Transvaginal dan hasilnya sungguh berbeda dengan USG sebelumnya dan dokternya pun bilang,

"Alhamdulillah ada kok janinnya, baik sehat dan ini detaknya."

Dan asisten dokternya pun bilang,

"Alhamdulillah, untung cari second opinion."

Rasanya pengen nangis dan perasaan gundah gulana serta stress itu pun hilang. Setelah selesai maka dikasih rujukan balik untuk bulan selanjutnya, hingga akhirnya setiap bulan rutin periksa di RS UMMI dengan Dr. Dian Ambarwati Sp.OG dan Dr. Freddy Dinata Sp. OG .

Oia berpindah dari Dr. Dian ke Dr. Freddy karena pada saat itu Dr. Dian sedang hamil cuti melahirkan jadi beralih ke Dr. Freddy. Selama kehamilan kadang dibuat deg-degan juga dengan diagnosa sebelumnya karena a b c lah, makanya setiap periksa pasti yang ditanyakan,

"Dok sehat kan bayinya, normalkan semuanya, baik-baik aja kan semuanya."

Dokternya pun tersenyum dan bilang,

"Sehat kok, normal, baik kok. Ini detaknya ya, ini lingkar kepalanya, ini kakinya, ini tangannya."

Alhamdulillah lumayan lega mendengarnya. Sebenarnya selain di RS saya pun memeriksakan diri pergi ke Bidan dimana tempat anak pertama saya lahir dulu, awalnya sebelum pergi ke RS sempat ke bidan tersebut dan bidan tersebut menyarankan agar kembali lagi nanti saat jadwal USG. Dan saat menceritakan kronologis hingga diagnosa sebelumnya bidannya hanya tersenyum dan bilang,

"Nanti di USG aja ya, mungkin waktu 2bulan telat karena masih ada efeksamping KB nya."

Dan saat USG pun hasilnya sama dengan USG di RS kalo janinnya ada detaknya dan lainnya. Periksa ke bidan buat jaga-jaga aja siapa tau nanti lahiran normal di bidan karena pada saat itu kalo di RS harus naik kelas dan BPJS hanya nanggung biaya persalinan normal 25% saja sisanya Individu yang bayar. Memang lebih rutin periksa di RS mungkin ke bidan hanya 5 kali datang dan itu pun periksanya pas jadwal USG. Dan alhamdulillah hasil pemeriksaan semuanya baik-baik saja, sehat normal dan untuk lahiran normal bisa.

Tanggal 28 dibulan November tepat satu bulan lalu calon bayi yang sempat buat saya stress karena diagnosa awal telah lahir dengan sehat, selamat, dan normal alhamdulillah. Alhamdulillah wa syukurillah Ya Rabb.

Ya Allah gak kebayang gimana kalau saat itu gak cari second opinion mungkin harus nunggu untuk pemulihan pasca tindakan hasil diagnosa itu. Namun setelah banyak nanya kesana kemari, buka google akhirnya dengan perasaan deg-degan dan gak karuan menanti saat 2 minggu itu datang buat periksa ulang Alhamdulillah bayi mungil itu kini telah lahir dengan sehat dan selamat.



Ya Rabb segala puji dan syukur terpanjatkan atas semua nikmat dan anugerah yang telah diberikan. Alhamdulillah wa syukurillah Ya Rabb. Semoga Engkau senantiasa memberikan rahmat dan keberkahan untuk setiap hamba-Mu. Aaamiin


Welcome to the world my baby 'K'
Sehat selalu ya, tumbuh kembang dengan baik ya :)



No comments:

Post a Comment